Fakta Gurita Yang Unik dan Jarang Diketahui

Gurita merupakan salah satu hewan moluska yang menjadikan terumbu karang sebagai habitat utamanya atau bisa dibilang, sebagai rumah gurita itu sendiri. Hewan ini sendiri terdiri dari 289 spesies.

Hewan ini dikenal memiliki kecerdasan tinggi dan bisa berkamuflase meniru lingkungan sekitarnya untuk menghindari incaran pemangsa.

Cara hewan ini bergerak juga sangat unik yaitu dengan menyemburkan ri, seperti cara kerja mesin jet.

Namun, ada banyak fakta menarik mengenai gurita yang mungkin jarang diketahui oleh banyak orang. Mau tahu apa saja? yuk simak di bawah ini.

Fakta Gurita Yang Harus Kamu Tahu

Fakta Gurita

Hewan tak bertulang belakang ini juga belakangan sering muncul sebagai karakter tokoh kartun yang cerdik.

Gurita mendapatkan peran seperti itu karena memang pada dasarnya mereka hewan yang pintar. Tubuhnya juga elastis sehingga membuat Hewan ini memiliki pergerakan yang menarik.

1.Memiliki 3 Jantung

Fakta Gurita

Sama seperti kerabatnya, cumi-cumi, hewan ini juga memiliki 3 organ jantung serta memiliki fungsi yang berbeda-beda.

Dua jantungnya bergerak ke arah insang untuk mengatur pernafasan dan yang satunya lagi untuk memompa darah ke seluruh tubuh gurita.

Darah gurita juga berwarna biru karena mengandung protein berbasis tembaga yang disebut hemosyanin.

Saat berenang, organ yang mengantarkan darah ke organ berhenti berdetak, ini menguras dirinya, yang menjadi kemungkinan mereka memilih untuk merangkak daripada berenang.

2.Ahli Kamuflase

Fakta Gurita

Tak kalah dengan bunglon yang bisa membuat predatornya bingung, gurita juga bisa melakukan hal yang sama.

Hewan tak bertulang belakang ini akan mengubah warna tubuhnya hanya dalam wkatu 3 detik saja. Gurita yang hidup di dasar laut bahkan memiliki kemampuan mnyesuaikan tubuh dengan lingkungan di sekitarnya seperti bebatuan, karang, dan tumbuhan.

Selain itu, saat takut, ia juga akan memotret cairan gelap atau tinta pada hal yang membuat mereka takut.

Ini untuk membutakan dan membingungkan penyerang dalam sementara waktu dan memberikannya waktu untuk berenang menjauh.

Tinta juga bisa menumpulkan kemampuan penciuman penyerang. Ia juga bisa berubah warna untuk menyembunyikan dan mencocokan lingkungannya.

Mereka bisa berubah menjadi biru, abu-abu, coklat, pink, atau hijau. Jika tertangkap mereka bisa kehilangan senjata dan menumbukannya kembali.

3.Hidupnya Singkat

Fakta Gurita

Walaupun cerdas dan lihai dalam mempertahankan keberadaannya dari predator, namun hewan ini memiliki umur yang pendek.

Kebanyakan dari spesies ini hanya bisa bertahan hidup kurang dari 1 ahun, tepatnya sekitar 6 bulan saja.

Spesies lainnya, seperti gurita raksasa Pasifik Utara atau gurita cincin biru bisa hidup selama lima tahun. Biasanya semakin besar ukuran tubuhnya, maka wkatu hidupnya semakin lama.

Ketika berpasangan, mereka akan segera mati setelahnya. Selama reproduksi, gurita pria akan mengantarkan sperma dengan memasukkan lengan khusus (biasanya lengan kanan ketiga) ke dalam rongga mantel wanita.

Sedangkan sang betina biasanya bisa memiliki 200.000 – 400.000 telur walaupun tergantung spesiesnya.

Ia juga akan melindungi telurnya secara obsesif sampai mereka menetas, ia bahkan berhenti makan. Dan saat telurnya menetas menjadi gurita bayi, tubuhnya akan menoleh padanya, merobek jarungan dan organ tubuhnya sampai dia meninggal. Ini merupakan bunuh diri seluler.

Sementara, sang jantan telah berenang dan meninggal dalam beberapa bulan. Setelah menetas, bayinya disebut larva dan melayang di awan plankton serta memakan larva hewan lainnya sampai mereka dewasa.

Itulah beberapa fakta menarik mengenai gurita yang mungkin tak diketahui semua orang. Semoga artikel ini bermanfaat.